Tips Cara Cepat Mengobati Wasir Setelah BAB - masalah ambeien termasuk masalah penyakit yang sangat mengganggu yang terletak di bagian lubang dubur atau anus walaupun penyakit ini tidak mematikan namun aktifitas anda menjadi tidak nyaman seperti hari hari biasanya ketika belum terkena masalah ini, ambeien atau wasir ada dua macam yaitu ambeien dalam atau internal yang di sertai keluarnya darah ketika BAB sedangkan ambeien luar atau eksternal terjadinya pembengkakan di sekitar lubang anus yang di sebabkan pembuluh darah vena melebar, Tips Cara Cepat Mengobati Wasir Setelah BAB jika anda sedang mencari obat yang tepat untuk mengobati masalah ambaeien anda sangat tepat sekali karena anda sedang berada di website yang tepat, karena kami prusahaan de nature indonesia menyediakan berbagai obat herbal ujntuk setiap penyakit, obat herbal ambeien kami bernama ambejoss dan salep salwa yang akan menuntaskan masalah ambeien anda dengan cepat dan tuntas.
Pengertian Ambeien / Wasir
Wasir atau ambeien adalah kondisi patologis membengkak atau meradangnya Hemorrhoid, struktur vaskular dalam saluran anus yang membantu kontrol buang air besar. Dalam kondisi fisiologisnya, bagian ini bertindak sebagai bantalan yang tersusun atas saluran arterio-vena dan jaringan ikat. Gejala patologis wasir bergantung pada jenisnya. Wasir internal biasanya timbul bersama perdarahan rektum tanpa rasa nyeri, sedangkan wasir eksternal dapat menunjukkan beberapa gejala atau jika terkena trombosis akan ada nyeri signifikan dan pembengkakan di area anus. Banyak orang secara keliru menganggap semua gejala yang muncul di sekitar area anus dan rektum sebagai "wasir" dan bahwa penyebab serius gejala tersebut harus disingkirkan. Sementara penyebab wasir yang sesungguhnya belum diketahui, sejumlah faktor yang meningkatkan tekanan intra-abdomen, khususnya konstipasi, dipercaya mempunyai andil dalam perkembangan kondisi ini.
Secara umum, Wasir/Ambeien dibagi Menjadi dua yaitu:
Wasir Ambeien Internal
Wasir internal biasanya muncul tanpa nyeri, perdarahan dari rektum berwarna merah terang selama atau setelah buang air besar. Darahnya biasanya menutupi feses, kondisi yang dikenal sebagai hematokezia, ada pada kertas toilet, atau menetes ke dalam kloset. Fesesnya sendiri biasanya berwarna normal. Gejala lain di antaranya dapat berupa keluarnya lendir, massa di sekitar anus jika lendir ini turun ke anus, gatal pada anus, dan inkontinensia feses. Wasir internal biasanya hanya terasa sakit jika terjadi trombosis atau nekrosis
Wasir Ambeien Eksternal
Jika tidak terkena trombosis, wasir eksternal dapat menyebabkan beberapa masalah. Namun, jika terkena trombosis, wasir dapat sangat menyakitkan. Namun demikian, nyeri ini biasanya hilang dalam 2 – 3 hari. Sedangkan pembengkakannya memerlukan beberapa minggu untuk hilang. Dapat tersisa suatu akrokordon setelah sembuh. Jika wasir besar dan menimbulkan masalah higiene, kondisi ini dapat menimbulkan iritasi pada kulit di sekelilingnya dan gatal di sekitar anus.
Perawatan awal untuk penyakit yang ringan hingga sedang meliputi peningkatan konsumsi serat, cairan oral untuk menjaga hidrasi, NSAID untuk membantu mengatasi nyeri, dan istirahat. Beberapa prosedur kecil dapat dilakukan jika gejalanya parah atau tidak membaik dengan penanganan konservatif. Pembedahan dibatasi hanya untuk pasien yang tidak membaik setelah berbagai tindakan tersebut dilakukan. Setengah dari seluruh populasi dapat mengalami wasir suatu saat di dalam hidupnya. Hasil akhirnya biasanya baik.Cara Cepat Tuntaskan Wasir Atau Ambeien
Ciri-ciri penyakit Wasir atau Ambeien
Mengalami pendarahan dubur dengan warna darah merah muda yang menetes atau mengalir lewat lubang dubur / anus.
Merasa ada ganjalan pada anus ketika bab sehingga penderita akan ngeden / mengejan yang bisa memperparah wasirnya.
Anus akan terasa gatal akibat virus dan bakteri yang membuat infeksi.
Penyebab Ambeien / Wasir dan Cara Mengobatinya
Penyebab sesungguhnya dari wasir yang bergejala tidak diketahui dengan jelas. Sejumlah faktor dipercaya turut berperan termasuk: kebiasaan buang air besar yang tidak teratur (konstipasi atau diare), kurang olah raga, faktor nutrisi (diet rendah serat), peningkatan tekanan intra-abdomen (kembung berkepanjangan, ascitis, adanya massa intra-abdomen, atau kehamilan), genetik, tidak adanya katup di dalam pembuluh-pembuluh hemoroid, dan usia lanjut. Faktor lain yang diduga meningkatkan risikonya termasuk obesitas, duduk dalam jangka waktu lama, batuk kronik, dan gangguan fungsi dasar panggul. Namun demikian, sangat sedikit bukti mengenai keterkaitan ini.
Selama kehamilan, tekanan dari fetus pada abdomen dan perubahan hormonal menyebabkan pembuluh hemoroid membesar. Proses melahirkan juga menyebabkan peningkatan tekanan intra-abdomen. Wanita hamil jarang memerlukan pembedahan, karena gejalanya biasanya hilang setelah melahirkan.
Gejala dan Tanda Ambeien / Wasir
Wasir internal dan eksternal dapat muncul berbeda; namun, banyak orang dapat mengalami keduanya. Jarang dijumpai perdarahan yang signifikan hingga menyebabkan anemia, dan lebih jarang lagi perdarahan yang mengancam nyawa. Banyak orang merasa malu ketika menghadapi masalah ini dan biasanya baru mencari perawatan medis ketika kasusnya sudah lanjut.
Diagnosis Ambeien / Wasir
Wasir biasanya didiagnosis melalui pemeriksaan fisik. Pemeriksaan visual pada anus dan area sekitarnya dapat mendiagnosis wasir eksternal atau prolaps. Colok dubur dapat dilakukan untuk mendeteksi kemungkinan adanya tumor rektal, polip, pembesaran prostat, atau adanya abses. Pemeriksaan ini mungkin tidak dapat dilakukan tanpa sedasi yang sesuai karena nyeri yang timbul, walaupun kebanyakan wasir internal tidak menyebabkan nyeri. Konfirmasi visual wasir internal mungkin perlu dilakukan dengan anoskopi, suatu alat berbentuk tabung berlubang yang dilengkapi lampu pada satu sisinya. Terdapat dua jenis wasir: eksternal dan internal. Kedua jenis ini dibedakan atas posisinya relatif terhadap garis dentata. Beberapa orang tertentu dapat menunjukkan versi simtomatis keduanya. Jika disertai nyeri, kondisinya lebih menyerupai fisura ani atau wasir eksternal dan bukan wasir internal.
Diagnosis Banding Dan Apa Saja Faktor Penyebab Ambeien
Banyak masalah anorektal, termasuk fisura, fistula, abses, kanker kolorektal, varises rektal dan gatal-gatal mempunyai gejala serupa dan dapat secara keliru dianggap wasir. Perdarahan melalui rektum juga dapat terjadi karena kanker kolorektal, kolitis termasuk penyakit radang usus, penyakit divertikular, dan angiodisplasia. Jika ada anemia, penyebab potensial lainnya harus dipertimbangkan. Kondisi lain yang menyebabkan terjadinya massa pada anus termasuk: akrokordon, kutil pada anus, prolaps rektum, polip, dan pembesaran papilla anus. Varises anorektal akibat peningkatan hipertensi portal (tekanan darah dalam sistem vena portal) dapat timbul menyerupai wasir tetapi merupakan kondisi yang berbeda.
Cara Pencegahan Ambeien / Wasir
Disarankan sejumlah langkah pencegahan termasuk menghindari mengejan ketika buang air besar, menghindari konstipasi dan diare dengan mengonsumsi makanan serat tinggi dan meminum banyak cairan atau meminum suplemen serat, dan cukup berolahraga. Disarankan juga untuk mengurangi waktu yang digunakan untuk mencoba buang air besar, menghindari membaca ketika di toilet, juga menurunkan berat badan bagi orang yang kelebihan berat badan dan menghindari mengangkat beban berat.
Makanan yang dianjurkan bagi penderita Ambeien
- Mengkonsumsi makanan yang berserat karena dengan memakan makanan yang berserat menjadi salah satu makanan yang harus dikonsumsi oleh penderita ambeien seperti mengkonsumsi sayur-sayuran serta buah-buahan yang tentu saja banyak memiliki kadar serat.
- Mengkonsumsi makanan yang sedikit mengandung lemak.
- Mengkonsumsi kacang-kacangan juga sangat perlu dilakukan oleh penderita ambeien.
- Banyak minum air putih.
- Madu merupakan juga asupan yang baik untuk mencegah atau mengurangi ambeien tersebut. Untuk itu dianjurkan untuk mengkonsumsi madu secara teratur.
Pantangan Makanan Untuk Penderita Wasir atau Ambeien
Penderita wasir disarankan untuk mengkonsumsi banyak serat. Namun penderita ambeienpun ada pantangangan Makanan yang harus dihindari seperti :
- Buah Apel hijau (karena memiliki tingkat keasaman lebih tinggi dibanding apel merah)
- Buah Jeruk dengan keasaman tinggi
- Buah Durian
- Buah Salak
- Ikan seperti ikan bandeng
- Makanan yang bersantan dan berlemak
- Makanan pedas
- Minuman berkarbonasi
- Minuman berkafein seperti kopi dan alkohol
- Minuman seperti teh juga perlu dihindari.
- hindari pula makanan instant
- Selain itu hindari makanan yang rendah serat seperti keju dan juga daging merah karena bisa membuat feses menjadi keras sehingga sulit untuk dikeluarkan dan menimbulkan rasa sakit.
0 komentar:
Posting Komentar